Membuat P3 Player dengan Java Netbeans

Jadi Programmer itu bukan hal yang susah tapi juga bukan hal yang mudah, tergantung kita yang menjalaninya dan seberapa kuat minat kita.
Ok....Setelah kita mempelajari cara membuat kalkulator menggunakan Netbean di postingan yang lalu, Sekarang admin pengen share untuk pembuatan Mp3 Player menggunakan Netbean.
 Untuk membuat MP3 Player dengan Netbean kita membutuhkan sebuah Library Tambahan yang disebut dengan JMF ( Java Media Framwork ), JMF inilah yang nantinya akan menjadi  perantara untuk memutar musik. Karena pada dasarnya setiap Mp3 player harus memiliki sebuah Library untuk pemutarnya.

Hal yang harus kita siapin adalah :

• kemauan  (Penting banget)
• PC/Laptop 
•  Software Netbean 7.1 atau versi lain juga boleh.
• Kopi (sunah) hehe 

Inilah langkah-langkahnya :

Membuat Desain Mp3 Player
      Desain adalah bagian penting dalam sebuah aplikasi, Kenyamanan pengguna sebagian besar tergantung pada desain atau User Interface aplikasi yang kita buat. Tapi disini admin tidak memberikan desain yang bagus, tergantung bagaimana anda mengembangkannya.
1.Klik New Project

2.Pilih Java -> Java Apllication

3.Berikan nama MusicPlayer       

Klik kanan -> JFrame Form

4.Beri nama MusicPlayerForm

5.Drag Button pada Task Pallete drop di area kerja Frame

  

6.Klik Kanan tombol pilih Edit Text untuk Mengubah kata pada tombol

7.Klik kanan Change Variable Name untuk mengubah nama variabel pada tombol

8.Buat tiga tombol

1.  Tombol Tambah Musik dengan variabel add
2.  Tombol Mainkan Musik dengan variabel play
3.  Tombol Hapus List dengan variabel del

9.Klik List pada Pallete dan drag & drop pada media kerja kita.

10.Klik kanan List -> Properties , kemudian hapus Item 1 dst yang terdapat pada list model.

Membuat Source Code Mp3 Player

        Source Code pada pemrograman atau pembuatan aplikasi adalah hal yang sangat sangat penting karena pada dasarnya Source Code (script) adalah jantung dari sebuah aplikasi.
ok,,, mari kita lanjutkan untuk tahapan pengetikan kode.

1.Klik tab Source di samping tab Design, dan anda akan dihadapkan pada tampilan source kaya gini

2. Tuliskan Syntax berikut sesuai dengan tempatnya, yaitu bagian package. untuk meng import         beberapa plugin. perhatikan bagian yang lain.

 

3. Kembali ke tab design lalu Doubleklik pada Tombol Tambah 

4. Tambahkan sintax berikut pada tombol Tambah Musik.

kalo ada // (garis miring dua) maka source atau text dibelakangnya hanya keterangan dan tidak ikut dieksekusi oleh program.

5. Lakukan hal yang sama pada tombol Mainkan Musik dan Hapus List

6. Syntax tombol mainkan musik :

7. Syntax tombol hapus list :

Setelah selesai periksa kembali penulisan source code nya,, dan pastikan tidak ada yang eror dengan tanda seru berwarna merah. Kemudian tekan  tekan SHIFT + F6 untuk Running program.

Perhatian :

Untuk memainkan musik penguna harus memilih musik yang akan di putar.

Kelebihan dari player ini adalah kita bisa memodifikasi tampilan sesuai dengan yang kita inginkan menggunakan Swing Contrlol yang sudah disediakan NetBeans.

Kekurangan dari player ini adalah tidak bsa secara otomatis memutar musik berikutnya.

Related Posts:

Tweet

Encapsulation (Enkampsulasi)

Apa itu Encapsulation???

Encapsulation adalah proses menyembunyikan detil implementasi sebuah objek atau

pembungkusan attribut (field atau variabel) dan tingkah laku (metode) di dalam sebuah kelas. Fungsinya adalah untuk membungkus atribut ataupun field agar tidak terbaca dari class yang sedang dieksekusi.

sedikit Share nih buat yang lagi belajar program seperti saya...

di bawah ini adalah contoh encapsulasi yang saya tulis di NetBean 7.
penulis juga berbagi tentang Membuat P3 Player dengan Java Netbeans yang dapat dibaca di blog ini.

berikut Scriptnya:

package encapsulation;

public class encapsulasi {  

    public static void main(String[] args) {

        Mahasiswa Wasis = new Mahasiswa("Wasis Subaryo","19 Sept 1991","Kramatwatu, Serang, Banten","Islam");

        System.out.println("Nama         : "+Wasis.TampilkanNama());

        System.out.println("Tanggal Lahir: "+Wasis.Tampilkan_Tanggal_Lahir());

        System.out.println("Alamat       : "+Wasis.Tampilkan_Alamat());

        System.out.println("Agama        : "+Wasis.Tampilkan_Agama());

        System.out.println();

       

        Mahasiswa Agus = new Mahasiswa("Agus Mawardi","-","Ciomas, Serang, Banten","Islam");

        System.out.println("Nama         : "+Agus.TampilkanNama2());

        System.out.println("Tanggal Lahir: "+Agus.Tampilkan_Tanggal_Lahir2());

        System.out.println("Alamat       : "+Agus.Tampilkan_Alamat2());

        System.out.println("Agama        : "+Agus.Tampilkan_Agama2());

        System.out.println();

       

        Mahasiswa Aris = new Mahasiswa("Aris Munandar","-","Ciomas, Serang, Banten","Islam");

        System.out.println("Nama         : "+Aris.TampilkanNama3());

        System.out.println("Tanggal Lahir: "+Aris.Tampilkan_Tanggal_Lahir3());

        System.out.println("Alamat       : "+Aris.Tampilkan_Alamat3());

        System.out.println("Agama        : "+Aris.Tampilkan_Agama3());

        System.out.println();

       

        Mahasiswa Maswasta = new Mahasiswa("Maswasta","-","Ciomas, Serang, Banten","Islam");

        System.out.println("Nama         : "+Maswasta.TampilkanNama4());

        System.out.println("Tanggal Lahir: "+Maswasta.Tampilkan_Tanggal_Lahir4());

        System.out.println("Alamat       : "+Maswasta.Tampilkan_Alamat4());

        System.out.println("Agama        : "+Maswasta.Tampilkan_Agama4());

    }

}

Related Posts:

Tweet

Menggunakan Event dan Property pada Visual Basic 6

Setelah kita Mengenal Visual Basic yang telah saya tulis di postingan yang lalu, Pada tutorial kali ini kita akan membahas bagaimamna Menggunakan Event dan Property pada Visual Basic 6. langsung ke intinya aja guys... gini nih caranya:




1 Membuat User Interface (UI)

Aktifkan VB 6 melalui tombol Start.

Kenali jenis-jenis komponen (control) yang ada di dalam bagian ToolBox :

Related Posts:

Tweet

Mengenal Visual Basic

1.1 Mengenal Visual Basic (VB)

Visual Basic adalah salah satu bahasa komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. yaitu alat

bantu untuk membuat berbagai macam program komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi

Windows. Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer yang mendukung object

(Object Oriented Programming = OOP).

1.2 Mengenal Integrated Development Environment (IDE) VB 6

Aktifkan VB 6 melalui tombol Start > Programs > Microsoft Visual Studio 6.0 >

Microsoft Visual Basic 6.0.

Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :

Pilih Standard EXE dan klik tombol Open.

Related Posts:

Tweet

Membuat Kalkulator menggunakan Netbean 7.1.2

          Netbean merupakan salah satu software pemrograman yang sangat digemari oleh para programmer. Disamping tampilannya yang cukup menarik, Netbean juga digemari karna sifatnya yang multiplatform. Netbbean dapat diterapkan di hampir semua platfom termasuk android yang sedang banyak digemari.

OK... sekarang admin mau sedikit berbagi tentang Pembuatan Kalkulator menggunakanNetbean 7.1.2  caranya cukup mudah, ikuti tahapan berikut :

1.       Buka Netbean7.1.2

2.       Klik Tab File > New Project

3.       Pilih Java > Java Application kemudian klik Next

4.       Beri nama “Kalkulator” pada Project Name lalu klik Finish

5.       Setelah tahapan ini kita akan dihadapkan pada penulisan sintak  atau source kode
pemrograman.
untuk permulaan kita akan menggunakan 100% souce
Dibawah Listing “package kalkulator;” ketik kode beikut:

import java.awt.*;

import java.awt.event.*;

import javax.swing.*;

import java.awt.FlowLayout.*;

import java.awt.Container.*;

fungsinya untuk memanggil beberapa Plugin dalam Netbean7.1.2

6.       Selanjutnya dibawah kode “public class Kalkulator {“ ketik kode :

JTextField jTFInput1, jTFInput2,jTFHasil;

 JButton btntambah,btnkurang,btnkali,btnbagi;

Source tersebut untuk deklarasi variable yang akan digunakan

7.       Kemudiann dibawah “public static void main(String[] args) { “  ketik kode berikut :

Kalkulator frame=new Kalkulator();frame.pack();frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);frame.setTitle("Calculator");frame.setVisible(true);
frame.setSize(350,200);  }   

 public Kalkulator(){

JPanel p1=new JPanel();

        p1.setLayout(new GridLayout(4,1));        p1.add(new JLabel("Bilangan 1 "));        p1.add(jTFInput1=new JTextField(3));        p1.add(new JLabel("Bilangan 2 "));        p1.add(jTFInput2=new JTextField(3));        p1.add(new JLabel("Hasil"));        p1.add(jTFHasil=new JTextField(4));        jTFHasil.setEditable(false);      

        JPanel p2=new JPanel();        p2.setLayout(new FlowLayout());        p2.add(btntambah=new JButton("+"));        btntambah.addActionListener(this);        p2.setLayout(new FlowLayout());        p2.add(btnkurang=new JButton("-"));        btnkurang.addActionListener(this);        p2.setLayout(new FlowLayout());        p2.add(btnkali=new JButton("*"));        btnkali.addActionListener(this);        p2.setLayout(new FlowLayout());        p2.add(btnbagi=new JButton("/"));        btnbagi.addActionListener(this);       

        Container container1 = getContentPane();        container1.add(p1);        Container container = getContentPane();        container.setLayout(new FlowLayout(FlowLayout.LEFT,40,10));        container.add(p2);    }

    public void actionPerformed(ActionEvent e) {        if (e.getSource()==btntambah){            double  bilangan1=(Double.parseDouble(jTFInput1.getText().trim()));            double  bilangan2=(Double.parseDouble(jTFInput2.getText().trim()));            double hasil=bilangan1 + bilangan2;            jTFHasil.setText(String.valueOf(hasil));        }       else if (e.getSource()==btnkurang){            double  bilangan1=(Double.parseDouble(jTFInput1.getText().trim()));            double  bilangan2=(Double.parseDouble(jTFInput2.getText().trim()));            double hasil=bilangan1 - bilangan2;            jTFHasil.setText(String.valueOf(hasil));        }       else if (e.getSource()==btnkali){            double  bilangan1=(Double.parseDouble(jTFInput1.getText().trim()));            double  bilangan2=(Double.parseDouble(jTFInput2.getText().trim()));            double hasil=bilangan1 * bilangan2;            jTFHasil.setText(String.valueOf(hasil));       }       else if (e.getSource()==btnbagi){            double  bilangan1=(Double.parseDouble(jTFInput1.getText().trim()));            double  bilangan2=(Double.parseDouble(jTFInput2.getText().trim()));            double hasil=bilangan1 / bilangan2;            jTFHasil.setText(String.valueOf(hasil));                  }}}

Setelah selesai langsung aja jalankan..
jika anda benar dalam mengikuti tutorial ini maka hasilnya seperti ini

Demikian tutorial kali ini,,
baca juga Membuat P3 Player dengan Java Netbeans

Related Posts:

Tweet

Batu akik yang paling diminati

Dengan banyaknya jenis batu akik yang terdapat seluruh wilayah di Indonesia, sepertinya negara tercinta kita ini akan menjadi surga bagi pecinta batu akik. Tak hanya diburu para kolektor domestik, namun para kolektor batu mulia dari mancanegara sudah mulai masuk ke Indonesia.

Dari banyaknya jenis batu akik yang ada, ada beberapa jenis yang sangat digemari oleh para peminat Batu Akik. Jenis batu akik apakah yang Paling diminati itu ?, apakah Anda sudah memilikinya, 

BACAN HIJAU

Salah satu yang berbeda BACAN HIJAU dengan jenis batu akik yang lain, bahwa batu ini bisa bermetamorfosa secara alami semakin lama semakin indah. Dari jenis batu bacan ini yang paling populer adalah jenis batu bacan doko dan batu bacan palamea.

Hayoo.... siapa yang nakksir nih??

Sumber Post: https://www.maxmanroe.com/7-jenis-batu-akik-yang-paling-banyak-dicari-pecinta-batu-mulia.html

Related Posts:

Tweet